Perusahaan penerbangan baru, Batik Air mulai melayani rute penerbangan pertama kali pada tahun 2013 silam dengan tujuan Jakarta-Manado dan Jakarta-Balikpapan. Kini Batik Air telah memiliki 27 tujuan penerbangan dengan 160 kali flight setiap harinya. Maskapai Batik Air adalah anak perusahaan Lion Group yang melayani penerbangan kelas ekonomi dan bisnis secara full service namun dengan tarif yang kompetitif. Salah satu yang menarik dari Batik Air ini yaitu penampilan para pramugarinya yang mengenakan busana khas Indonesia yaitu kebaya putih dikombinasikan bawahan batik merah tua.
Pramugari dengan kebaya dan bawahan batik dipilih sebab hal itu bisa merepresentasikan ciri khas dari Batik Air. Untuk setiap pesawat yang dimiliki Batik Air memiliki pramugari dengan penampilan sama dimana untuk kelas bisnis dilayani 2 orang pramugari sementara untuk kelas ekonomi dilayani 3 pramugari. Setiap penumpang Batik Air selain akan mendapatkan minuman juga hot meal selama perjalanan. Sementara untuk tujuan jarak jauh akan diberikan makanan utama. Pada setiap tempat duduk pun tersedia aneka hiburan baik games, video atau musik.
Bisa meniti karir sebagai pramugari Batik Air tentu akan sangat membanggakan dan terjamin kesejahteraannya. Memang gaji pramugari Batik Air dan juga pramugari dari maskapai lain memiliki standar yang cukup tinggi. Biasanya untuk pertama kali para pramugari ini akan memperoleh gaji pokok sekitar Rp.2 juta hingga Rp.3 juta per bulan. Kecuali itu ada lagi uang terbang dan uang makan. Untuk uang terbang bagi para pramugari junior biasanya berkisar Rp.40 ribu per jam. Dalam sehari seorang pramugari rata-rata bisa menjalani sekitar 6 jam perjalanan sehingga dalam seharinya ia bisa mendapatkan tambahan Rp.240 ribu. Dalam seminggu biasanya bisa sampai 4 hari terbang sehingga dalam sebulan sekitar 16 hari penerbangan. Masih ada lagi tambahan berupa uang makan yang untuk sekali makan sekitar Rp.15 ribu atau Rp.45 ribu per hari. Dengan begitu gaji pramugari Batik Air bila ditotal untuk 16 hari terbang adalah Rp.3.000.000 (gaji pokok) + Rp.3.840.000 (uang terbang) + Rp.720.000 (uang makan) = Rp.7.560.000. Sangat dimungkinkan dalam sebulan seorang pramugari bisa 25 hari terbang sehingga otomatis gajinya akan bertambah besar.
Ada 8 tahapan tes untuk menjadi pramugari yaitu : tes penampilan, psikotes tertulis dan bahasa Inggris, wawancara psikotes, wawancara user, tes kesehatan, tes aspek keamanan, pantukhir dan terakhir adalah pendidikan atau training selama 6 bulan. Setelah selesai menjalani pendidikan maka baru resmi menjadi pramugari dan meneken kontrak kerja untuk minimal 2 tahun dan setelah itu bila performanya bagus bisa diangkat sebagai pramugari tetap. Usia minimal berkarir sebagai pramugari adalah 18 tahun dan maksimal mencapai usia 35 tahun sudah berhenti.